Pemkot Bakal Ujicoba Satu Arah Kayutangan Heritage, Warga Beberkan Keresahannya

KLIKTIMES.COM | KOTA MALANG - Pemkot Malang berencana melakukan ujicoba menerapkan jalur satu arah di kawasan Kayutangan Heritage, namun belum juga berujicoba, warga masyarakat di sekitaran kawasan tersebut banyak yang menolak.

Warga yang tinggal di kawasan kayutangan heritage masih merasa khawatir dengan dampak penerapan skema jalur satu arah di Kayutangan. Hal itu dikarenakan akan banyak kepadatan arus lalu lintas seperti di jalan Semeru dan simpang 3 jalan Kawi ke arah alun-alun Kota Malang.

Menurut Ketua RW 10 Kampung Heritage Kayutangan, Guntu Riansyah, warga resah jika jalur satu arah akan memacetkan jalan di simpang 3 Kawi arah alun-alun. Warga merasa kesulitan keluar kampung.

"Ketakutan warga itu akan terjadi kemacetan luar biasa di simpang 3 itu. Sekarang aja padat, apalagi kalau di situ menjadi jalur alternatif. Tentunya kalau macet warga akan sulit keluar kampung," ucap Guntu Riansyah, Ketua RW 10 Kampoeng Heritage Kajoetangan.

Selain itu menurutnya, penerapan skema jalur satu arah bisa berdampak bagi kampung tematik yakni Kampoeng Heritage Kajoetangan. Dia khawatir wisatawan kesulitan mencari jalur masuk kampung wisata itu.

Warga juga menilai, wisatawan akan kesulitan untuk mencari pintu masuk ke kampung wisata.

"Kami juga takut nantinya wisatawan kesulitan mencari pintu masuk ke kampung wisata kami," ujarnya.

Lain halnya dengan ketua RW 9, Kampung Kayutangan Heritage, Edy Hermanto. Ia mengungkapkan jika masih banyak warganya yang bingung dengan rencana skema satu arah itu. Apalgi kata Edy, banyak warga yang belum mendapat sosialisasi.

"Warga sini itu bingung arahnya mau seperti apa. Jangan sampai terlalu muter muter. Sosialisasikan yang bener dulu, terutama warga setempat secara merata," ungkapnya.