KLIKTIMES.COM | MOJOKERTO - Seekor kijang tersesat hingga ke pemukiman penduduk di Dusun/Desa Kemiri, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Akibatnya, hewan dengan nama ilmiah Muntiacus Muntjak ini mengalami luka di bagian kaki.
Kijang muncak atau kijang biasa ini berasal dari hutan lindung di Taman Hutan Raya (Tahura) RPH 07 MOJOKERTO yang diduga tersasar ke pemukiman penduduk.
Pengendali Ekosistem Hutan/Ka RKW 09 Mojokerto BKSDA Jawa Timur Fajar Dwi Nur Aji menjelaskan, informasi kijang keluar dari kawasan hutan lindung diperoleh dari warga Dusun Kemiri sekitar pukul 05.10 WIB pada 12 September 2022 lalu.
Warga lalu berinisiatif menangkap dan mengamankan kijang itu. Namun, lolos ke arah selatan hingga jarak kurang lebih dua kilometer dan masuk ke dalam kamar mandi warga.
"Lalu pukul 06.30 WIB itulah didapati dalam kamar mandi warga. Akhirnya diamankan warga dengan cara diikat," ucapnya saat dikonfirmasi, Rabu (21/9/2022).
Pihaknya bersama Tahura RPH 07 Mojokerto langsung melakukan peninjauan lapangan, dengan tujuan dalam rangka mengamankan satwa tersebut untuk diidentifikasi dan rehabilitasi.
Kegiatan evakuasi disaksikan banyak warga yang berdatangan dan petugas dari Tahura RPH 07 MOJOKERTO.
"Ada beberapa luka di bagian kaki kijang. Jadi saat kita tinjau lapangan, langsung dilakukan pengobatan awal oleh dr drh BKSDA Jatim untuk lukanya. Baru dievakuasi menggunakan pick up," ujarnya.
Saat ini, kijang jantan sedang menjalani tahapan pemulihan trauma maupun luka-luka dibeberapa bagian tubuhnya di loka wisata bumi perkemahan (buper) Surya Claket Pacet.
"Sampai dengan saat ini kijang tersebut di amankan di kantor Tahura RPH 07 Mojokerto," pungkasnya. (qd/sre)