KLIKTIMES.COM | JEMBER - Wakil Bupati Jember KH M Balya Firjaun Barlaman memimpin jalannya proses verifikasi secara hybrid, dalam Penilaian Kabupaten Layak Anak untuk Jember, di Lobby Bawah Timur Kantor Pemkab Jember, pada Kamis (25/05/2023)
Tidak hanya sendiri, Wakil Bupati Jember juga didampingi Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kabupaten Jember Suprihandoko, Plt Kepala Dinas Kesehatan dr Koeshar Yudyarto, Kepala Dispendukcapil Isnaini Dwi Susanti serta para tamu undangan yang hadir.
"Hari ini kita melakukan evaluasi lapangan secara hybrid oleh Tim Penilai. Kami sampaikan ada catatan yang perlu dikemukakan. Misalkan langkah-langkah pencegahan terhadap kasus anak yang berhadapan dengan hukum," tutur Wakil Bupati Jember.
Baca Juga: Bupati Hendy Akhirnya Sukses Antarkan Jember Raih Opini WTP dari BPK
Kelengkapan dokumen untuk penilaian Verifikasi Hybrid Kabupaten Layak Anak akan segera dikirim dalam waktu dekat untuk segera mengeluarkan score. Setelah score keluar maka akan terpampang kategori yang diperoleh Kabupaten Jember sesuai yang ditetapkan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA) RI.
Sebagaimana diketahui, mewujudkan Kabupaten Layak Anak telah tertera dalam perundang-undangan yaitu Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak dan Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
Dalam Undang-Undang ini dipertegas, bahwa urusan pemerintah di bidang perlindungan anak merupakan urusan wajib yang harus dilakukan oleh pemerintah didukung oleh masyarakat, media, dan dunia usaha sebagai empat pilar pembangunan anak.
Karenanya, Wakil Bupati Jember berharap Kabupaten Jember nantinya bisa naik level. "Kami berharap Kabupaten Jember nantinya bisa naik score dari kategori Layak Anak Nindya ke Layak Anak Utama. Sehingga dapat lebih memperhatikan hak-hak anak," pungkas Wabup yang akrab disapa Gus Firjaun ini. (Sut/fat)
Artikel Terkait
Jaksa Mucal, Puluhan Mahasiswa Dapatkan Kuliah Umum Hukum Cyber Bullying dan Kesehatan Yustisial
Ayah Wafat, Pemuda Asal Mojokerto Ini Jadi CJH Termuda Se Kabupaten Mojokerto
Kota Malang Kembali Sukses Raih Opini WTP 12 Kali
Kota Malang Sukseskan Gerakan 1000 Startup Digital
Legislator Nasdem Gandeng BPBD Jember Paparkan Raperda Kebencanaan ke Warga Desa Mangaran Ajung