KLIKTIMES.COM | MALANG - Belajar fotografi jurnalistik pakai HP jadi materi dalam workshop yang digelar KORMI Kota Malang, Kamis 6 April 2023. Kegiatan tersebut didukung penuh oleh News Room Parekraf Kota Malang di Malang Creative Center untuk memperdalam teknik fotografi khususnya kepada anggota Kelompok Informasi Masyarakat (KIM).
Adapun pemateri adalah Yona Arianto jurnalis dari kliktimes.com. Ia menjelaskan fotografi adalah proses melukis/menulis dengan menggunakan media cahaya. Sebagai istilah umum, fotografi berarti proses atau metode untuk menghasilkan gambar atau foto dari suatu objek dengan merekam pantulan cahaya yang mengenai objek tersebut pada media yang peka cahaya.
Yona Arianto pun memaparkan pada dunia fotografi banyak sekali jenis salah satunya foto di bidang jurnalistik. Foto jurnalistik adalah sebuah bentuk dari jurnalisme yang menggunakan gambar-gambar dalam rangka mengabarkan sebuah berita. Foto jurnalistik sekarang sering hanya merujuk gambar-gambar diam, meskipun dalam beberapa kasus istilah tersebut juga merujuk kepada video yang digunakan dalam jurnalisme penyiaran.
Baca Juga: Tri Sukses FORDA I Jatim, Ini Misi KORMI Kota Malang
"Foto jurnalistik tak sekadar memotret, tapi harus mengandung unsur 5w+1H, seperti dalam penulisan berita. Seorang jurnalis foto juga harus memahami kaidah jurnalistik, tidak hanya teknik fotografi saja. Tujuan utama dari foto jurnalistik adalah menceritakan sebuah peristiwa," urainya.
Sehingga, lanjut Yona, foto jurnalistik harus mampu mendeskripsikan sebuah peristiwa secara lugas, dan bersifat objektif. Perbedaan foto jurnalistik dengan foto lain yaitu pertama mengandung 5W+1H, kedua objektif dan menunjukkan kondisi apa adanya tanpa ada tambahan yang disengaja, ketiga mempunyai narasi dan relevan, dan yang terakhir estetik, menarik dan penuh perhatian.
"Di dalam foto jurnalistik, kita perlu memperhatikan kaidah foto jurnalistik yaitu menghormati sara. Menghormati sara ini dalam artian orang sekitar menerima kehadiran kita, seorang fotografer ketika melakukan pekerjaan sebaiknya menjelaskan identitas anda," tegasnya.
Baca Juga: Jemput FORDA I Jatim, KORMI Gelar Workshop Jurnalistik
Setelah memperkenalkan identitas, lanjut Yona harus berlaku ramah dan murah senyum, hal itu akan membuat masyarakat bisa menerima kehadiran kita. Kedua menghormati privasi objek foto seperti tidak memotret korban musibah atau kecelakaan.
Seorang fotografer jurnalistik juga memiliki kode etik jurnalistik, sangat tidak baik ketika ada sebuah kejadian musibah atau kecelakaan dan fotografer mendokumentasikan hal itu bisa bedampak kepada keluarga korban. Maka sebaiknya menurut Yona, untuk tidak medokumentasikan kejadian apapun.
Selain ketentuan foto jurnalistik adapun trik memotret dengan hp, Yona Arianto menyebutkan ada 14 trik memfoto menggunakan hp,yaitu lihat fitur dan spesifikasi kamera HP, bersihkan lensa kamera, Jangan gunakan filter kamera, potret di tempat banyak cahaya, Pegang HP dengan stabil, Pakai Tripod, perhatikan komposisi, hindari penggunaan zoom, aktifkan garis bantu, cari sudut Yang menarik, gunakan fitur manual/Pro, gunakan fitur HDR, jangan goyang setelah Shutter, foto sebanyak mungkin.
Baca Juga: Triana Hapsari, Penggagas Komunitas Desainer Busana Syar'i
Setelah difoto, terkadang terdapat foto yang hasilnya kurang bagus, maka dari itu foto perlu diedit agar hasilnya lebih baik dan enak dilihat. Yang yang perlu diperhatikan kebanyakan orang hanya akan melihat sekilas postingan Anda, bukan membacanya secara keseluruhan. Dan salah satu trik jitu untuk mencuri perhatian mereka adalah dengan menambahkan gambar.
"Dengan Editing, aspek visual dalam suatu konten meningkatkan keinginan dan minat baca pengunjung hingga 80%. Aplikasi yang dapat membantu untuk menyempitkan foto ada Photo editor, Lightroom, VCSO dan pxlr," pungkasnya.(cak)
Artikel Terkait
2028 Siap Bebas Banjir, Kota Malang Siapkan Dana Hingga 1,86 Triliun
Class Epistemik & Creative Class di Kota Malang?
Ketua KORMI Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko: Ayo Torehkan Tinta Emas di FORDA Pertama
Ketua KORMI Kota Malang Sebut Partisipasi dan Kebugaran Masyarakat Masih 30 Persen
Kota Malang Tuan Rumah FORDA Jatim l