KLIKTIMES.COM | KOTA MALANG - Masalah pengangguran terbuka di Kota Malang menjadi pekerjaan rumah Pemerintah Kota Malang (Pemkot).
Pemerintah Kota Malang terus berusaha dan berupaya untuk bisa menekan seminim mungkin masalah pengangguran ini.
Walikota Malang, Sutiaji mengatakan, keberadaan Malang Creative Center (MCC) yang berdiri megah di wilayah Blimbing Kota Malang menjadi tempat solutif untuk bisa mengurangi pengangguran terbuka di Kota Malang.
Baca Juga: Face Recognition Boarding Permudah Penumpang Kereta Api
"Ini untuk menjawab bahwa kemarin di Kota Malang pengangguran terbukanya tinggi, namun alhamdulillah dengan concern ini, sekarang menjadi urutan kelima, dulu kan pertama," ujar Sutiaji.
Menurut Sutiaji, itu artinya kebijakan pembangunan MCC dinilai cukup menjadi solusi dalam mengatasi angka pengangguran di Kota Malang. Terlebih dengan sebanyak 17 subsektor ekonomi kreatif yang terus dikuatkan di MCC.
Ketujuh belas subsektor ini meliputi Game Development, Kriya, Design Interior, Musik, Seni Rupa, Design Produk, Fesyen, Kuliner, Film Animasi dan Video, Fotografi, Design Komunikasi Visual, Televisi dan Radio, Arsiitektur, Periklanan, Seni Pertunjukan, Penerbitan dan Aplikasi.
"Artinya ini kan linier, dan menjadi benang merah. Ketika ini (MCC) dibangun, ketika kita komitmen dengan 17 subsektor dikuatkan, bisa mengurangi angka pengangguran kita (di Kota Malang)," terang Sutiaji.
Sementara itu, Amar, Anggota Komite Ekonomi Kreatif Kota Malang mengatakan, setidaknya MCC bisa dianggap sebagai simbol ide kreatif untuk menjawab permasalahan yang sedang dihadapi di Kota Malang. Tak menutup kemungkinan soal pengangguran.
"Dari sisi pendekatan ekonomi, baik secara komunitas, atau kemasyarakatan, dimana banyak hal dengan representasi MCC ini, menciptakan peluang dan pendekatan baru sehingga ekonomi kita tidak stagnan," ujar Amar.
Menurutnya, kolaborasi hexahelic yang dicanangakan oleh pemerintah kota Malang membuat pola penyelesaian bersama bisa terwujud. Apalagi MCC menjadi simbol visi pola ekonomi berbasis kreatifitas.
"Mungkin dari apa yang sudah dibangun dalam bentuk kolaborasi hexahelic, semuanya menjadi satu disini, itu yang membuat pola penyelesaian yang menjadi tujuan bersama itu bisa terwujud. Sekali lagi MCC adalah simbol visi untuk menciptakan pola ekonomi berbasis kreatifitas," jelas Amar.
Sejak resmi beroperasi pada Desember 2022 lalu, sudah ada sebanyak 550 event yang telah digelar di MCC. Dengan total sebanyak 243 pelaku ekonomi kreatif. Selain itu tercatat sudah ada 138 kolaborator yang telah melakukan MoU di MCC. (yna/fat)
Artikel Terkait
Marc Marquez Crash, Francesco Bagnaia Juara
Menelisik Cerita Ki Ageng Gribig, Sosok Penyebar Agama Islam Di Malang
Marquez Tabrak Miguel Oliveira di MotoGP Portugal, Begini Kronologisnya
Conte Resmi Tinggalkan Tottenham
Giliran Kadishub Jember Diperiksa Polisi Terkait Lidik Korupsi Dana Pesawat Carter